AESENNEWS - Semarang - Untuk Pemberitaan saat tanggal 10 april 2023 Lalu adanya warga masyarakat mulanya mengaku senang,akan tetapi setelah di jalani dan gabung,ternyata bikin kere, karena cara systemnya yang cerdas yang di duga mengandung unsur penipuan dan merugikan banget-banget amat merugikan masyarakat kalayak.
Begini pemberitaan saat belum ada aduan laporan dari masyarakat,"Perusahaan yang saat ini sedang berkembang membuka kesempatan kepada masyarakat luas untuk bisa bekerja melalui hp atau ponsel Android tanpa harus keluar rumah(10/04/23).
Perusahaan ini telah terbukti membayar ratusan bahkan ribuan orang yang telah tergabung dan mendaftar. Untuk pendapatan per orangnya sangat bervariasi, tergantung kinerja per individu. Ada yang mendapatkan sedikit komisi bahkan ada juga yang mendapatkan komisi besar.
Perusahaan ini bisa anda cek setelah anda masuk dan mendaftar. Anda semua akan bisa melihat dari mulai Profil Perusahaannya sampai cara kerja secara keseluruhan.
Bila anda sudah memahami ,maka pembaca boleh rekomendasikan ke sanak saudara serta teman-teman anda yang sangat anda sayangi.
Mungkin sampai disini anda makin penasarankan ??? Nah, Berikut link untuk masuk agar anda bisa mengetahui semuanya, ibarat kata link ini adalah pintunya kawah candadimuka yang barangkali akan merubah hidup serta perekonomian anda :
Ada yg dapat 5jt, ada yang 50jt, ada juga yang 200jt , bahkan yg perbulan dapat 1M juga ada, ini smua fenomena yg objektif , sudah lumrah. Mau ??? Link daftar : https://www.entergyonline.shop/index/user/register.html?code=88128425 - Bekerja lewat hp Android tanpa keluar rumah. Saya ucapkan Selamat dan Sukses bagi anda yang telah menemukan kabar yang baik ini,"
Itulah bunyi pemberitaan saat para warga yang mendaftar di akun Fiktif itu masih belum terkena kerugian . Akan tetapi begitu sudah ikut system dan menjalani perintah Custamer Servis pada Aplikasi Fiktif itu dan merasa di rugikan, akhirnya warga masyarakat minta agar hal ini cepat di beritakan oleh banyak media di Indonesia. Semoga Kominfo juga dengan secepatnya memblokir Aplikasi-aplikasi yang tidak jelas.
Saat di tanya oleh awak media, HD selaku pelaku langsung saat menjalankan pekerjaan melalui Aplikasi Fiktif itu awalnya merasa senang karena mendapatkan keuntungan yang lumayan. Akan tetapi di hari berikutnya merasa kecewa karena merasa di tipu oleh Custamer Servis di Aplikasi Abal-abal tersebut(Artikel bersambung ,cerita masih panjang di lanjut hari berikutnya).14-04-2023(Ed)