AESENNEWS.COM, PANDEGLANG-
Bantuan Langsung Tunai yang di alokasikan dari Dana Desa (DD) untuk Keluarga Penerima Manfaat (KPM) kategori miskin ekstrim disunat/dipotong oleh oknum perangkat desa di Desa Ciherangjaya Kecamatan Cisata Kabupaten Pandeglang Provinsi Banten.
Hasil konfirmasi dengan beberapa KPM di wilayah Desa Ciherangjaya Kecamatan Cisata mengaku benar adanya pemotongan yang dilakukan oleh oknum perangkat desa dengan alasan untuk dibagikan kepada yang lain, yang sesuai kriteria pantas mendapatkan tapi tidak terkondisikan oleh anggaran yang terbatas. Kamis(22/08/2024)
Beberapa KPM mengatakan "saya menerima bantuan langsung tunai dari desa yang seharusnya Rp.900.000,- tapi kenyataan nya tidak segitu, intinya dipotong buat yang lain oleh si "A" ," Dengan nada ada rasa bercanda sambil tertawa ringan, bahkan tidak mau disebutkan namanya satu persatu.
"Kami tidak apa-apa kalau memang benar jika uang yang di potong dari kami diberikan lagi sama yang lebih membutuhkan, tapi kami juga ingin tau kepada siapa uang tersebut diberikannya, klu sampai uang tersebut tidak tersalurkan kepada orang yang memang banar membutuhkan ,kami minta oknum perangkat desa yang berinisial "A" di berhentikan/dipecat".Jelas para KPM dengan nada tegas
Penjabat Sementara Kepala Desa Ciherangjaya Djumhadi saat di konfirmasi perihal tersebut menjawab memakai bahasa sehari-harinya (sunda pandeglang) "Teuing tamah urang te apal! Diluar kendali alna urang mah merekn sesuai anggaran". Artinya Penjabat Sementara tidak mengetahui karena itu diluar kendalinya dan saat penyaluran diberikan sesuai anggaran yang seharusnya". Jawab PjS Desa Ciherangjaya Kecamatan Cisata
Reporter : Tim