Studi banding ini diprakarsai oleh Encep Ridwan, selaku Ketua Pelaksana sekaligus Ketua Umum GEMA HUTBA 2025, dengan dukungan dari Salsabila Khoirunnisa sebagai Sekretaris Pelaksana dan Mia Rahma sebagai Bendahara Pelaksana. Kegiatan ini menjadi salah satu langkah strategis organisasi dalam menghadirkan pengalaman belajar langsung dari institusi hukum tertinggi di Indonesia.
Di Gedung MK, para peserta disambut dengan hangat oleh Aditya Yuniarti, Analis Hukum Ahli Pertama Mahkamah Konstitusi. Dalam sesi penyampaian materi, Ibu Aditya memberikan pemaparan menyeluruh mengenai fungsi dan kewenangan Mahkamah Konstitusi, termasuk peran sentral lembaga ini dalam menjaga dan menegakkan konstitusi serta melindungi hak-hak konstitusional warga negara.
“Mahkamah Konstitusi hadir sebagai benteng konstitusi yang bertugas menjaga marwah Undang-Undang Dasar 1945 melalui kewenangan pengujian undang-undang, penyelesaian sengketa hasil pemilu, serta kewenangan lainnya yang strategis bagi demokrasi,” ungkap Aditya Yuniarti dalam penjelasannya.
Selain mengikuti sesi diskusi, mahasiswa juga diajak berkeliling mengenal lingkungan Gedung MK lebih dekat, termasuk mengunjungi Ruang Sidang Pleno dan Perpustakaan MK. Tour ini menjadi momen reflektif yang memperkuat pemahaman mahasiswa tentang proses hukum dan dinamika ketatanegaraan secara langsung.
Ketua Pelaksana Encep Ridwan menyampaikan bahwa kegiatan ini dirancang untuk memperluas wawasan mahasiswa di luar ruang kuliah serta membangun kepekaan terhadap fungsi lembaga negara. “Kami ingin mahasiswa tidak hanya paham teori, tetapi juga mampu menyaksikan dan memahami langsung bagaimana konstitusi ditegakkan di lembaga tertinggi negara,” ujar Encep.
Salah satu peserta, Mia Rahma, mahasiswa Fakultas Hukum UT Bandung, mengungkapkan kesannya setelah kunjungan ini: “Melihat langsung suasana sidang dan berdiskusi dengan pihak MK membuat saya merasa belajar konstitusi tidak lagi sebatas teks, tapi menjadi pengalaman yang hidup dan inspiratif.”
Sebagai penutup, Aditya Yuniarti menyampaikan harapannya agar kunjungan semacam ini dapat terus berlanjut. “Kami sangat terbuka untuk mahasiswa, dan berharap rekan-rekan dari UT Bandung bisa kembali berkunjung. Jangan kapok untuk datang ke Mahkamah Konstitusi,” pesannya.
Kegiatan ini mencerminkan komitmen GEMA HUTBA dalam mencetak generasi mahasiswa yang tidak hanya unggul dalam ilmu hukum, tetapi juga memiliki kesadaran konstitusional yang tinggi, sebagai bekal dalam menghadapi tantangan hukum dan demokrasi di masa depan.
Red/Asep Supriana Nugraha
