Pada malam pembukaan, Wali Kota mengundang band asal Yogyakarta, Letto, untuk menghibur masyarakat Kota Probolinggo dan sekitarnya. Sebelum Letto memukau penonton dengan lagu-lagu hitsnya, Wali Kota menerima 120 dokumen arsip tentang Kota Probolinggo. Dokumen tersebut mencakup tulisan-tulisan tentang sejarah Kota Mangga sejak tahun 1857 hingga sekarang, yang diserahkan oleh Plt Kepala Arsip Nasional, Imam Gunarto.
Habib Hadi menyambut baik sumbangan dokumen arsip tersebut dan berharap bahwa dokumen tersebut akan menjadi sumber informasi berharga untuk pembangunan Kota Probolinggo di masa depan.
Dalam sambutannya, Habib Hadi menjelaskan bahwa acara refleksi kepemimpinan 5 tahun ini adalah kesempatan untuk membuktikan janji-janjinya sebagai wali kota. Ia menekankan pentingnya memberikan informasi yang transparan kepada masyarakat, untuk mencegah terjadinya pemutarbalikan informasi. Habib Hadi menyatakan komitmennya terhadap keterbukaan informasi publik agar masyarakat dapat memahami setiap tindakan dan dampak manfaatnya secara langsung.
Wali Kota ini juga bersyukur karena berhasil menunaikan seluruh janjinya, bahkan sebelum masa kepemimpinannya berakhir. Ia mengingatkan masyarakat agar tidak mudah percaya pada isu-isu yang dibuat oleh golongan tertentu demi kepentingan mereka sendiri.
Setelah sambutan, Letto menghibur warga dengan membawakan sejumlah lagu hits seperti "Ruang Rindu," "Sebelum Cahaya," "Sandaran Hati," hingga "Sampai Nanti, Sampai Mati." Anggota Forkopimda, termasuk Wali Kota, Kapolresta, Dandim, hingga Ketua PN, turut meramaikan acara dengan menyanyikan lagu "Rumah Kita." Acara pembuka dalam rangkaian Refleksi Kepemimpinan 5 Tahun Wali Kota Probolinggo ini berakhir dengan tertib sekitar pukul 22.00.
(SB)
