AESENNEWS.COM, PANDEGLANG - BANTEN, Proyek pembangunan SMKN 4 Pandeglang yang merupakan Proyek Strategis Nasional (PSN) dari APBN tahun 2025 dengan nilai anggaran sebesar Rp 4.030.000.000, terungkap melakukan penyimpangan yang serius. Irfan, selaku pengawas proyek, mengungkapkan bahwa ada bangunan yang dibangun di luar rencana, menunjukkan bahwa proyek ini tidak dijalankan dengan transparan dan akuntabel.
"Dalam pengawasan kami, ditemukan bahwa ada bangunan yang dibangun tanpa perencanaan yang tepat, ini adalah contoh nyata dari penyimpangan yang serius," ujar Irfan dengan nada yang tegas Minggu 02/11/2025 ketika ditemui dilokasi pekerjaan.
Sementara itu, awak media yang melakukan pantauan langsung di lokasi proyek menemukan bahwa para pekerja tidak menggunakan Alat Pelindung Diri (APD) yang memadai, sehingga Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) diabaikan dengan sangat memprihatinkan.
Proyek pembangunan SMKN 4 Pandeglang ini menggunakan sistem swakelola, namun pelaksanaan pengerjaannya dipertanyakan dengan sangat serius. Pihak terkait diharapkan dapat melakukan evaluasi dan pengawasan yang lebih ketat untuk memastikan bahwa proyek ini berjalan sesuai dengan rencana dan standar yang berlaku, dan melakukan tindakan yang tegas terhadap mereka yang bertanggung jawab atas penyimpangan ini.
Sampai Brita ini di tayangan pihak Kepsek ,SMK 4 ,Susilo di konfirmasi melalui tlpn dan Whas Upp nya belum memberikan hak jawab nya dan awak media masih menggali dalam hal ini.
Reporter : Ab- Tim
.jpg "Menurut pendapat Anda, strategi apa yang dapat dijalankan untuk meningkatkan internalisasi Pancasila sebagai Identitas Nasional Indonesia?")
