Banten Serang - Telah terjadi laka lantas tepatnya di Jalan Tol Tangerang - Merak tepatnya di KM 54.400 arah Merak pada Minggu sekitar pukul 02.20 Wib.
Dirlantas Polda Banten Kombes Pol Firman Darmansyah membenarkan peristiwa tersebut. “Betul telah terjadi laka lantas di Jalan Tol Tangerang - Merak tepatnya di KM 54.400 arah Merak pada Minggu sekitar pukul 02.20 Wib yang dialami kendaraan Daihatsu Grand Max Nopol A-8513-FH yang dikendarai JN bersama dua penumpang yaitu AG dan KB,” ucap Firman.
Firman menjelaskan kronologis kejadian laka lantas beruntun tersebut. “Ketika kendraan Daihatsu Grand Max Nopol : A-9513-FH yg dikemudikan JN sebelum kejadian kendraan sedang berjalan dilajur dua dengan membawa jenis sayuran namun setibanya di TKP diduga kendaraan tersebut mengalami pecah ban belakang sebelah kiri lanjut kendaraan out of control berjalan ke kiri menabrak bagian samping kendraan jenis truck yg tidak diketahui identitasnya yang sedang berjalan di lajur lambat, selanjutnya kendraan Grand Max tersebut menabrak pembatas jalan yg ada di bahu jalan tol lalu terpental dan masuk ROW dengan posisi akhir kendraan Daihtasu Grand Max terbalik miring roda kanan diatas menghadap ke arah merak. Akibat dari keiadian tersebut penumpang KB mengalami luka dan meninggal dunia di TKP dan untuk pengemudi serta satu org penumpang lain nya mengalami luka lalu dievakuasi ke RS Hermina Ciruas,” terang Firman.
Kemudian Firman menambahkan tindakan kepolisian yang dilakukan oleh Ditlantas Polda Banten. “Dalam hal ini kami melaksanakan beberapa tindakan kepolisian antara lain mendatangi TKP, mengolah TKP, mengamankan barang bukti, melakukan koordinasi dengan petugas PJR dan petugas Jasa Raharja,” kata Firman.
Dalam hal ini Firman mengatakan turut berduka cita dan prihatin atas peristiwa kecelakaan lalu lintas yang dialami Bus. “Kami menghimbau kepada seluruh masyarakat agar saat mengemudikan kendaraan dijalan tetap waspada dan berhati-hati serta mengendarai kendaraan dengan konsentrasi penuh agar tidak terjadi kecelakaan lalu lintas yang berakibat fatal,” himbau Firman.
Terakhir, Firman meminta agar pengendara disiplin dan mematuhi peraturan lalu lintas saat berkendara dan menjadi pelopor keselamatan berlalu lintas. “Utamakan Keselamatan karena keluarga menanti di rumah,” tutup Firman (Bidhumas).
Aesennewsbanten.com ~ Maisachrir/ Bidhumas