Lampung | AESENNEWS.COM | Barat.Terkait Laporan Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Gerakan Solidaritas Analisis Kebijakan (Gasak) Lampung Barat Inspektorat Berikan Keterangan Tertulis Kepada Pelapor Pada.Senin(08/01/2024).
Dalam keterangan tersebut Wildan mengatakan hari ini ia mendapatkan panggilan oleh Inspektorat kabupaten Lampung Barat untuk memberikan keterangan tertulis atas tindak lanjut dari Laporan terkait adanya indikasi penyelewengan Dana Desa di Pekon Negeri Ratu Kecamatan Batu Brak Kabupaten Lampung Barat.
"Kami hari ini di panggil oleh Inspektorat kabupaten Lampung Barat dengan maksud untuk memberikan keterangan tertulis terhadap Hasil Audit dan kerugian Negara yang tidak di realisasikan oleh Pemerintah Pekon Negeri Ratu Kecamatan Batu Brak Kabupaten Lampung Barat".
Dalam surat tersebut Berisikan Hasil Audit Investigatif Inspektorat kabupaten Lampung Barat di simpulkan bahwa terjadi adanya penyimpangan Dana Desa dengan cara tidak merealisasikan Honorium TPK sebagai belanja upah,belanja bahan material dan Pajak yang belum dibayarkan ata s kegiatan pada bidang kebudayaan dan keagamaan TA.2022, Pembangunan Rabat Beton jalan Lingkar TA.2022, Pembangunan Rabat Beton Pelabuan Tala, Pembangunan Rabat Beton Hamtumi dan Pembangunan Jalan Linkar Pekon TA.2023.
Dari kegiatan diatas ditemukan kerugian negara berjumlah jumlah puluhan juta sehingga Sekretariat Daerah Kabupaten Lampung Barat memerintahkan camat batu Brak untuk turun meminta Peratin Pekon Negeri Ratu Kecamatan Batu Brak Kabupaten Lampung Barat untuk mengembalikan kerugian negara tersebut.
Dalam hal ini Ketua Dewan Pimpinan Daerah Gerakan Solidaritas Analisis Kebijakan Kabupaten Lampung Barat mengatakan akan terus mengawal perkara ini sampai selesai.
"Saya dan rekan rekan Lembaga akan terus mengawal jalan perkara ini sampai selesai guna memastikan kerugian negara tersebut di kembalikan seutuhnya"ujarnya.
